Kamis, 24 Februari 2011

Evaluasi UAS Semester 3

Hari ini adalah hari terakhir Ujian Akhir Semester untuk semester 3. senang sekali rasanya.. senang lagi bisa tidur seperti biasanya.. mungkin lebih tepatnya malas. jujur sekali tidak merasa enak dan paham dengan materi perkuliahan yang sekarang. benar, bahwa semester 3 katanya sulit.. mungkin hanya saya saja. apakah ini karena hati saya yang memang belum menerima untuk jurusan ini? entahlah. yang jelas saya mengikuti alur ini. jalan hidup yang Tuhan berikan. tidak ada hal lain lagi, selain harus mensyukuri pemberiannya. Thanks God. meskipun impian saya adalah berkuliah di kampus Depok. tapi, tak apalah. di kampus yang sekarang juga baik. sudah tidak membayar, dan nantinya akan mendapat pekerjaan di Instansi Pemerintah. terima kasih Tuhan. Aku tahu, Engkau Yang Maha Tahu. yang menetapkan takdir bagi hamba-hambanya. Alhamdulillah.

Evaluasi selama perkuliahan di semester 3 ini dapat dikategorikan buruk. bagaimana tidak. di semester ini saya tidak berkonsentrasi dengan studi saya. kebanyakan melakukan hal-hal yang tak berguna. maen facebook, twitter,. begitu banyak waktu senggang yang terbuang percuma untuk melakukan hal tersebut. belum lagi aktivitas lain. sangat sulit untuk berkonsentrasi. sangat sulit untuk mengerti. mungkin saya telah keluar jalur dari pribadi saya. mungkin ini karena kesalahan saya, salah mengambil sikap, terlalau santai, memperemeh hal-hal kecil.

Ingin sekali menjadi pintar. ingin sekali belajar lebih giat, lebih tekun, lebih fokus. Ingin sekali mendapatkan berbagai nprestasi, mendapatkan nilai baik, ingin berorganisasi, memperoleh teman dan kenalan sebanyak mungkin. tapi apakah mungkin jika itu hanyalah niat? tidak.
saya berkaca dari pengalaman saya. betapa sukses dan pandainya saya di kala TK. menjadi Putra teladan. betapa bangganya Ayah dan Ibu saya di kala saya SD. selalu juara kelas. Betapa senangnya mereka ketika SMP selalu berperingkat sampai akhirnya bersekolah ke SMA favorit di kota saya. namun perubaerus terjadi. memang, hidup itu adalah perubahan. entah itu perubahan menjadi baik ataukah sebailiknya. ini sepertinya berkebalikan. ketika SMA saya ingat sekali, betapa turun sekalinya prestasi saya. tapi untunglah di saat kelas 3 SMA dulu, semangat saya bangkit. bangkit untuk merebut 1 kursi PTN. dulu saya mengidamkan diterima di UI, namun ternyata diterima di Unila dan hingga saya diterima di STAN. sangat senang sekali bisa diterima di STAN. betapa bangganya Ayah saya, Ibu, dan kedua orang kakak saya. hingga Ayah saya akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya, saya masih berada di kampus ini untuk menimba ilmu. sedih sekali.. ketika sosok yang amat saya cintai harus pergi untuk selama-lamanya.. hal ini menjadi cambukan untuk saya untuk terus bersemangat kuliah. saya sangat berhutang pada Ayah. Ayah yang saya sayangi.. Ayah terbaik se-dunia. memang agak cerewet. tapi apa yang Ayah katakan itu banyak manfaat dan ilmu di dalamnya.. i miss you dad ;)

semoga nilai-nilai UAS dan UTS di semester 3 ini baik. dan saya bisa lanjut ke Semester4. amin..
saya harus lebih rajin... saya harus lebih banyak belajar. belajar tentang bagaimana memanage waktu. belajar bertanggung jawab atas semuanya. mengingat mereka yang telah bersusah payah menjadikan sya seperti yang sekarang. betapa sakitnya jika mereka sampai mendengar sya gagal. saya tidak ingin gagal. saya ingin lulus. ingin di wisuda tahun 2012 . ingin membelikan ibu saya sebuah toko, ingin membangun rumah, ingin mambahagiakan Ibu, ingin membahagiakan kakak.. begitu banyak hal-hal yang telah terjadi.. begitu banyak kesedihan, kebahagiaan dan perjuangan atas ini semua. satu kata yang selalu memotivasi saya adalah  perkataan ayah dan ibu "rajin-rajinlah belajar nak...."
moto hidup saya adalah "lakukanlah yang terbaik dengan apa yang kamu miliki saat ini...persembahkan yang terbaik bagi mereka yang mengasihimu karena penyesalan tidaklah ada gunanya"....